Menurut Komisi Nasional Hak Asasi Manusia atau Komnas HAM, korban meninggal adalah Rosalina Rerek Sogen yang berprofesi sebagai guru di Distrik Anggruk, Kabupaten Yahukimo.
Juru bicara TPNPB OPM Sebby Sambom mengklaim guru yang menjadi korban serangan kelompoknya itu merangkap sebagai agen intelijen untuk pemerintah Indonesia namun Namun Kepala Penerangan Kodam XVII/Cenderawasih Kolonel Inf. Candra Kurniawan membantah klaim OPM yang menyebutkan guru tersebut sebagai agen intelijen pemerintah Indonesia dan menegaskan Semua korban dari gerombolan OPM itu jelas adalah guru, bukan anggota atau agen militer.
Rentetan peristiwa tersebut hanya sekelumit bencana yang disebabkan oleh kelompok OPM di papua. Dalam beberapa tahun terakhir kelompok ini bukan hanya membunuh masyarakat lokal tetapi juga membakar fasilitas publik yang ada seperti rumah sakit, sekolah dan tempat-tempat ibadah. Akibat perbuatan tersebut banyak masyarakat orang asli papua ( OAP ) terpaksa harus mengungsi ke pos-pos keamanan yang terlindungi.
Lantas, bagaimana sikap kita sebagai warga negara dalam merespon tindakan bejat yang ditimbulkan oleh kelompok OPM tersebut, apakah kita harus berdiam diri dengan kondisi yang ada atau mendukung pemerintah untuk membasmi kelompok ini ?.
Sebagai WNI yang baik maka sangat tidak mungkin bagi kita untuk berdiam diri karena ini merupakan kezaliman yang sudah lama dialami oleh masyarakat papua dari kelompok OPM. Kita juga tidak mungkin ikut terjun berperang mengangkat senjata untuk melawan kelompok tersebut. tindakan yang paling bijak adalah dengan mendukung aparat TNI untuk membasmi kelompok tersebut dari bumi cendrawasih. Kenapa dukungan itu sangat penting :
1. Penegakan Kedaulatan NKRI
TNI bertugas melindungi wilayah Indonesia dari ancaman internal maupun eksternal. Operasi penanganan OPM bertujuan memastikan bahwa seluruh wilayah Papua tetap berada dalam naungan hukum Indonesia. Tanpa upaya ini, risiko disintegrasi bangsa dan gangguan kesejahteraan masyarakat Papua akan meningkat.
2. Perlindungan terhadap Masyarakat Sipil
Kelompok OPM kerap melakukan intimidasi, pembakaran fasilitas umum, bahkan penembakan terhadap warga sipil dan aparat. TNI hadir untuk menghentikan kekerasan ini sekaligus memberikan rasa aman bagi masyarakat Papua agar dapat hidup tenang dan produktif.
3. Memutus Mata Rantai Separatisme
Dukungan publik kepada TNI memperkuat legitimasi operasi keamanan dan mempersempit ruang gerak OPM. Dengan demikian, upaya provokasi dan propaganda separatis dapat diredam.
4. TNI terbukti telah memajukan masyarakat papua
TNI tidak hanya mengandalkan operasi militer, tetapi juga berkolaborasi dengan pemerintah daerah dan masyarakat dalam program pembangunan. Beberapa terobosan yang dilakukan oleh aparat TNI di wilayah papua diantara Pembangunan infrastruktur seperti jalan, sekolah, dan puskesmas untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat Papua dan dialog dengan tokoh adat dan agama untuk membangun pemahaman bersama tentang pentingnya persatuan bangsa.
Alasan-alasan diatas sudah cukup bagi kita untuk mendukung aparat TNI dalam memberantas kelompok OPM di papua. Jangan sampai kita terperangkap pada isu hoaks dan propaganda yang dilontarkan oleh kelompok internasional dan OPM itu sendiri yang melanggar operasi TNI itu melanggar HAM dan bentuk penjajahan terhadap masyarakat papua. Menyebarkan Narasi Persatuan dan Menghindari penyebaran hoaks dan mendukung kampanye perdamaian melalui media sosial atau diskusi komunitas merupakan kewajiban kita dan bukti jika kita cinta terhadap NKRI.
Comments1
hancurkan mereka semua
ReplyDelete